Robusta

Origin: Java, Temanggung
100% robusta coffee
Tasting notes: Bold body, low acidity, dark chocolate, earthy tones
Process: Washed Process

Kopi yang tumbuh subur di Pulau Jawa mempunyai citarasa kopi yang khas, sehingga banyak
orang yang menyukai kopi dari pulau yang terpadat di wilayah Negara Republik Indonesia ini.
Wilayah unik penghasil kopi, Temanggung, yang terletak di Jawa Tengah, adalah salah satu penghasil kopi Robusta terkemuka di negara ini. Wilayah ini dikenal karena tanah vulkaniknya yang sangat subur, berkat keberadaan Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.
Robusta menyumbang lebih dari 90% produksi kopi di Temanggung, sementara sebagian kecil kopi Arabika ditanam di ketinggian yang lebih tinggi.
Budi daya kopi di Temanggung telah menjadi tradisi selama ratusan tahun, diwariskan dari generasi ke generasi. Banyak petani menggunakan sistem tumpang sari, menanam kopi bersama tembakau, cengkeh, dan tanaman lainnya untuk memaksimalkan penggunaan lahan.

Untuk memudahkan mengingat jenis kopi Robusta yang Anda sukai ini, TGC mem-visual-kan karakter kopi ini dengan sebuah jam antik. Jam ini jarumnya tidak bergerak, inspirasi untuk jargon TGC:
“time stops in a cup of coffee, so enjoy!”
serasa waktu berhenti saat menikmati secangkir kopi TGC

Di TGC, kami percaya bahwa kopi bukan sekadar rasa — tapi juga perasaan. Dengan begitu banyak kopi langka dari seluruh dunia, kami menciptakan “karakter” untuk membantu kamu mengingat cita rasa dan jiwa dari masing-masing kopi.

Sama seperti tokoh favoritmu dalam buku atau film, kamu akan terus kembali pada karakter yang paling menyentuh hatimu.
Jadi… udah ketemu kopi favoritmu?

Kamu yang menyukai kopi ini mungkin juga akan menyukai Binar Senja

Kopi TGC Robusta terdaftar di BPOM
Shop online kopi Robusta klik di sini
Diproduksi oleh PT Kopi TGC Indonesia
Kopi TGC adalah coffee roastery yang telah berdiri sejak 2014

Gayo Wine

100% Arabica Coffee
Origin: Gayo, Sumatra
Process: Natural Wine

Notes: sweet winey hint, medium acidity, medium body

Gayo menjadi pelopor kopi wine di Indonesia dan rasanya diakui penggemar kopi. Fermentasi dalam proses pengolahan pasca-panen ini membutuhkan waktu antara 30-60 hari, menghasilkan aroma dan sensasi rasa seperti wine (minuman anggur).

Untuk memudahkan mengingat jenis kopi yang Anda sukai ini, TGC mem-visual kan kopi ini sebagai seorang pe-sumo dari Jepang, bernama Kenta; yang berarti sehat, kuat, dan besar – sangat cocok dengan karakter rasa kopi gayo.

Kopi TGC Kenta terdaftar di BPOM 668613007901
Shop online kopi Kenta klik di sini
Diproduksi oleh PT Kopi TGC Indonesia
Kopi TGC adalah coffee roastery yang telah berdiri sejak 2014

Kamu yang menyukai kopi ini mungkin juga akan menyukai Lunaria, KENTA Takengon, Isadora

Kopi Luwak

Origin: Java
100% arabica civet coffee
Process: Washed


Kopi luwak adalah buah kopi yang dimakan dan sebagian telah tercerna oleh hewan Luwak (bahasa inggris: civet) –Paradoxurus hermaphroditus; dimana buah kopi tersebut saat berada di dalam usus Luwak mengalami proses fermentasi, dan akan di kumpulkan saat buah kopi tersebut telah terbuang dari tubuh Luwak secara alami. Untuk kemudian di cuci dan diproses seperti pada umumnya kopi pasca panen.

Kopi Luwak banyak diproduksi di Sumatra, Jawa, Bali, dan Sulawesi. Binatang luwak-nya sendiri ada yang liar, dibiarkan alami lepas di kebun kopi dan sekitarnya; atau di ternak, sengaja di kandangkan dan di beri makan buah kopi.

Luwak liar akan cenderung memilih buah kopi yang matang. Dengan demikian dapat disimpulkan kopi luwak adalah kopi pilihan. Dan karena prosesnya yang unik dan terbatas, maka harga kopi luwak cukup tinggi.

Sumatra Pearl

Origin: Lintong, Sumatra
100% arabica coffee
Tasting notes: spices, gingery, herbal, blackcurrant, dried berries, syrupy
Process: Washed

Kopi TGC Svein terdaftar di BPOM
Diproduksi oleh PT Kopi TGC Indonesia
Kopi TGC adalah coffee roastery yang telah berdiri sejak 2014